Rabu, 27 April 2011

Check it out ! Good conversation



Aku minta kepada Tuhan untuk menyingkirkan penderitaanku. Tuhan menjawab, ”Tidak, Itu bukan untuk Kusingkirkan, tetapi agar kau mengalahkannya.”

Aku minta kepada Tuhan untuk menyempurnakan kecacatanku. Tuhan menjawab, "Tidak, Jiwa itu sempurna, badan hanyalah sementara.”

Aku minta kepada Tuhan untuk memberiku kesabaran. Tuhan menjawab, ”Tidak, Kesabaran adalah hasil dari kesulitan, Itu tidak dihadiahkan, itu harus dipelajari.”

Aku minta kepada Tuhan untuk memberiku kebahagiaan. Tuhan menjawab, ”Tidak, Aku memberimu berkat. Kebahagiaan itu tergantung padamu.”

Aku minta kepada Tuhan untuk menjauhkan penderitaan. Tuhan menjawab, ”Tidak, Penderitaan menjauhkanmu dari perhatian duniawi, dan membawamu mendekat padaKu.”

Aku minta kepada Tuhan untuk menumbuhkan rohku. Tuhan menjawab, ”Tidak, Kau harus menumbuhkannya sendiri, tetapi Aku akan memangkas untuk membuatmu berbuah.”

Aku minta kepada Tuhan segala hal sehingga aku dapat menikmati hidup. Tuhan menjawab, ”Tidak, Aku akan memberimu hidup, sehingga kau dapat menikmati segala hal.”

Aku minta kepada Tuhan membantuku mengasihi orang lain, seperti Ia mengasihi aku. Tuhan menjawab, ”Ahhh…,akhirnya kau mengerti. Hari ini adalah milikmu, Jangan sia-siakan".

Tuhan memberkatimu !!... Sahabatku, Bagi dunia mungkin kau hanyalah seseorang, tetapi bagi seseorang kau mungkin dunianya.Salam Kasih !

Jumat, 08 April 2011

YESUS BERBICARA KEPADA SATU JIWA "

YESUS BERBICARA KEPADA SATU JIWA "

CINTAILAH AKU SEBAGAIMANA ADANYA ENGKAU !


..."Aku mengenal kerapuhanmu , pergumulanmu dan penderitaan jiwamu , kekurangan,kelemahan dan penyakit tubuhmu :Aku mengenal takutmu, dosa-dosamu, walaupun begitu aku tetap berkata kepadamu : " Berikanlah hatimu kepadaKU cintailah Aku sebagaimana adanya engkau .

Jika engkau menantikan dahulu untuk menjadi malaikat dan kemudian menyerahkan dirimu kepada cinta, engkau tidak akan pernah mencintai. Walaupun engkau masih juga takut dalam menjalankan kewajiban dan keutamaan , walaupun masih jatuh dan jatuh kembali di dalam kelemahan yang sebenarnya tidak ingin kau lakukan lagi. Aku tidak mengijinkan engkau untuk tidak mencintai Aku.

Cintailah begitu seperti apa adanya engkau. Di setiap saat dan dalam sikon apapun, dalam semangat atau kekeringan, dalam kesetiaan atau ketidaksetiaan, cintailah Aku .... seperti apa adanya engkau .....

Aku menghendaki kasih dari hatimu yang miskin itu, jika engkau menunggu menjadi sempurna dahulu , engkau tidak akan pernah mencintai Aku.


Tidak dapatkah Aku mengubah setiap butir pasir dan menjadikannya seorang seratin yang bercahaya kemurniaan, kemuliaan , dan cinta ? Bukankah Aku yang MAHA KUASA ? Jika AKu senang membiarkan berada dalam ketiadaan makluk makluk yang sangat indah ini dan menyukai cinta yang sederhana dari hatimu , bukankah Aku ini lupa atas cintaKU ?

Putera - puteriKU, biarkanlah Aku mencintaimu, Aku merindukan hatimu . Memang Aku rindu mengubah engkau dalam peredaran waktu , tapi untuk sekarang ini Aku mencintaimu begitu seperti apa adanya engkau , dan Aku ingin agar engkau berbuat begitu juga . Aku ingin melihat dari kerapuhan yang paling mendasar lahirlah cinta .Aku mencintai di dalam dirimu kelemahan juga . Aku ingin agar dari jiwa jiwa yang tidak bersih keluarlah terus menerus suatu seruan " YESUS AKU MENCINTAIMU "

Aku menghendaki hanya melodi hatimu. Aku tidak membutuhkan bak ilmu maupun bakatmu. Hanya satu hal saja yang Aku rindukan , melihat engkau bekerja dengan cinta.

Bukan keutamaan-keutamaanmulah yang aku rindukan, sebab seandainya Aku mengaruniakannya kepadamu, pasti engkau yang begitu lemah akan mempergunakannya untuk memupuk cinta diri yang egois , jangan cemas karena itu. Sebenarnya Aku dapat menentukan kamu untuk hal hal yang mulia, tidak engkau akan menjadi hamba yang tidak berguna: malahan yang sedikit yang ada padamu akan aku ambil ...karena Aku telah menciptakan kamu hanya untuk cinta.

Hari ini Aku berada di ambang pintu hatimu seperti seorang pengemis. Aku Raja dari segala Raja ! Aku mengetuk dan menanti bergegaslah bukalah hatimu bagiKu. Jangan membawa kerapuhanmu sebagai dalih , seandainya engkau sungguh mengenal kekuranganmu, pasti engkau mati karena kesedihanmu. Apa yang akan dapat melukai HatiKu ialah sikapmu yang ragu-ragu terhadapKu dan kurang percaya kepadaKu.

Aku ingin agar engkau membawa diriKu dalam hatimu pada setiap jam di siang maupun malam hari : AKu ingin agar engkau melakukan perbuatan yang paling kecil sekalipun hanya demi cinta. Aku meletakkan keyakinanKu atas dirimu untuk menemukan kegembiraan....

Janganlah engkau cemas karena engkau tidak memiliki keutamaan , Aku akan berikan kepadamu segala yang Aku miliki. Apabila engkau menderita, Aku akan memberikan kekuatanKu.

Engkau telah memberi cinta . Aku mengaruniakan kemampuan mencintai lebih daripada yang dapat engkau harapkan... maka ingatlah ...cintailah Aku begitu seperti apa adanya . Aku telah memberi IbuKu, buatlah agar semua tindakanmu melalui hatinya yang tidak bernoda.

Apa saja yang terjadi, janganlah menunggu untuk menjadi suci untuk mempersembahkan dirimu kepada cinta seandainya demikian engkau tidak akan pernah berhasil mencintaiKu....

Pergilah....."